Haloo Guys, perjalanan kali ini saat liburan ke Salatiga, tak lupa menyempatkan untuk berlabuh ke kota pendidikan saya yaitu Yogyakarta, provinsi dimana saya menghabiskan waktu selama kurang lebih 4 tahun untuk mengejar apa yang dimaksud dengan sarjana. Kota ini menyajikan kenangan-kenangan indah yang amat sangat tidak terlupakan dan tidak akan pernah bisa terulang kembali, baik dari kenangan bersama teman-teman kuliah maupun dengan lingkungan yang ada pada saat itu.
Tepat pada tanggal 19 Juni 2018 saya meluncur beserta Istri tercinta saya menggunakan sebuah sepeda motor sebut saja Yamaha Mio, tak lain dan tak bukan adalah untuk berwisata. Melewati keindahan kopeng magelang muntilan dan tibalah kami di Sleman. Padamulanya kami singgah dan menapak tilas terlebih dahulu ke Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, tempat di mana kami berdua kuliah di sini. Saya Akuntansi dan Istri saya ada di Ilmu Ekonomi. Ya bisa dibilang fakultas ekonomi lengkap sudah ilmu berasal dari sini, dapat kerja juga d UII, jodoh juga dari UII. Saya akan selalu merekomendasikan teman-teman untuk bisa kuliah di sini, karena ilmu agama dipelajari dengan baik.
Penampang Fakultas Ekonomi saat ini adalah baru, semua bangunan benar-benar dipugar agar terlihat muda. khususnya pada lobby. Pelayanan Akademik sekarang diluar dan ornamennya arsitekturnya benar-benar keren sekali.
Di bagian Prodi tampil dinamis dengan perkembangan zaman. Dulu lokasi ini adalah tempat untuk berfoto-foto dan segala kenangan mahasiswa akuntansi pasti ada di sini.
Baiklah cukup puas dan setelah solat di masjid Fakultas Ekonomi UII. Kami berdua melanjutkan untuk bersilaturahim ke Rumah Sahabat saya yaitu Aucky Nararya di Taman Siswa, lebih tepatnya dekat daerah kali mambu sana. Di sana ternyata sudah menunggu Gamawan Indira, Aucky, dan Anom. Akhirnya kami pun jalan dan menemani anom ke Ambaruko Plaza atau Amplaz.
dari kiri : Anom Prakoso, Gamawan Indira, Aucky Nararya dan Saya
Selesai napak tilas di Amplaz kami pun berpisah saya mau check in ke Hotel dan teman-teman lanjut makan-makan di Amplaz. Sungguh hanya 1 tahun sekali bisa ketemuan sama mereka. Setelah itu saya berdua check in ke Laxton di Jamal.
Lepas dari laxton kami berdua merasa lapar dan makan lah kami yaitu di Dirty Chick. Dulu tahun 2016
saya belum sempat merasakan ramainya dirty chick. Sensasi murah ayam
geprek dengan level tertentu membuat saya ingin mencobanya. terasa pedas namun luar biasa sensasi enaknya.
Selanjutnya kami berdua memiliki tujuan untuk singgah di Mbah Kontrakan, kami menyebutnya dengan kontrakan simbah, yang mana mereka sekeluarga adalah orang yang super baik dan tidak pernah marah ataupun malah selalu senyum. Dari awal ngontrak dengan yuri, faldi hingga lulus kerja ya dengan simbah ini. Lebih tepatnya berada di Dukuh Pondok Minomartani. Semoga kesehatan selalu terlimpah untuk mereka sekeluarga.
Bersama Keluarga Kontrakan Simbah
Lepas dari rumah simbah kami ingin makan di sebuah tempat yaitu Sushi Story, dulu zaman kuliah sepertinya saya tidak berkesempatan di sini karena ga ada temennya buat makan atau ngepasi aja seringnya. Sushi Story ini sejak awal kuliah ya di Jalan Raya Gejayan terus tidak berpindah-pindah.
Inilah sushi story, sushi paket hemat yang luar biasa enaknya. Dulu sih saya ga pernah kesini karena saya rasa agak mahal dan uangnya mending buat hangout dengan teman-teman di tempat lain pada khususnya. Tapi serius dengan bugdet murah pasti enak deh makandi sini.
Pulanglah kami ke hotel kemudian untuk beristirahat dan lanjut pagi harinya kami berniat untuk ke malioboro dengan sebelumnya kami mau makan dulu di tempat yang dulu pada zaman kuliah kami juga sering makan kesana namun dengan teman masing-masing karena belum kenal sih. Dulu saya seringnya sama Faldi, Yuri, Alex, Briyan, dkk.
Kesukaan saya makan di Soto Hollywood adalah pakai tempe goreng yang saya celupkan sehingga muncul sensasi luar biasa ketika makan di sana. Harganya pun mahasiswa dekat dengan pasar condong catur.
Sampailah kita di Malioboro, tempat wisata terfavorit dari seluruh penjuruh dunia bahkan kalau ke Yogyakarta. Dulu tiap malam minggu saya kesini untuk kegiatan dana usaha jualan bunga, jadi sudah tidak asing lagi lah bagi saya.
Puas melihat sekeliling pulanglah kami ke Laxton Hotel dan persiapan check out, untuk pulang ke Salatiga kembali. Namun sebelumnya kami mampir dulu di Sebuah Tempat Makan Favorit yang saya pada zaman kuliah belum sempat mencobanya yaitu tengkleng Gajah.
Sensasi tengkleng Gajah yang luar biasa. Meskipun Harga agak bersaing tapi semua yang pernah ke Jogja wajib untuk makan di sini. Sangat luar biasa enaknya dan pasti ramai kalau hari libur. Saya suka tengkleng gorengnya. Sangat lezat. . .
Baik sudah tuntaslah perjalanan kami 2 hari ke Yogyakarta, Sangat Istimewa Sangat Luar Biasa. Kangen pasti kesini lagi.
Comments
Post a Comment
Mari tinggalkan komentar