SURAT UNTUK BAPAK WALIKOTA



sebenarnya ini saya kirimkan untuk lomba menulis surat tingkat SMA tapi apa daya. . .GAGAL TOTAL. . .
kesempatan menjadi seorang terkalahkan terbuka lebar. . .wakakakkakaka. . .
brisik. . .

nih kalo pengen liat sekilas suratnya. . .HAHAAHHAAHAA


Salatiga, 1 September 2011
Yth. Bapak Walikota Salatiga
di tempat

Bapak Walikota Salatiga tercinta,
            Rasa syukur yang begitu dalam saya panjatkan karena atas limpahan rahmat-Nya, saya mampu menuliskan sepucuk surat yang sederhana ini kepada Bapak Walikota tercinta. Ada pepatah yang mengatakan bahwa tak kenal maka tak sayang. Oleh karena itu, izinkanlah saya memperkenalkan diri saya, nama saya Yufi Mahendra Wardana, saya bersekolah di SMA N 1 Salatiga.
            Bapak tentunya tahu Kota Salatiga ini kota yang kaya keindahan, keragaman, dan tentunya penuh keserasian. Dari keserasian itu pula Salatiga menyimpan nostalgia yang mungkin tidak ada dibandingkan kota-kota lain di Indonesia. Lingkungan yang nyaman, pemandangan yang indah, orang-orang yang ramah, dan saya yakin Bapak merasakan kedamaian itu pula.
            Sering sekali terdengar Kota Salatiga disebut-sebut akan kota tertib dan taat  peraturan lalu lintas, tetapi kenyataan itu tidak 100%. Dari beberapa sumber disebutkan bahwa jumlah angka kecelakaan sepeda motor di Kota Salatiga tidak bisa dikatakan sedikit. Bahkan disebutkan rata-rata setiap minggu ada satu kecelakaan baik yang ringan maupun yang berat. Keadaan ini tidak bisa dikatakan masalah umum yang mungkin saja disikapi dengan biasa-biasa saja. Karena apabila kejadian ini ditanggapi biasa saja, akan merusak citra warga  Kota Salatiga sebagai Hati Beriman.
            Tentu saja masalah kecelakaan di kota nan sejuk ini bukan datang dengan sendirinya. Seperti pengamatan yang saya lakukan terhadap lalu lintas Kota Salatiga, bahwa angka kecelakaan terbanyak di Jalan Raya adalah para pengendara sepeda motor di bawah umur. Pengendara di bawah umur ini adalah salah satu faktor penting yang sangat berpengaruh pada tingginya angka kecelakaan.


Bapak Walikota Salatiga yang saya sayangi,
            Seseorang yang berkendara di bawah umur tentunya sangat membahayakan bagi para pengendara lain, selain karena kurangnya seseorang anak dalam mengendalikan emosi juga kurangnya berpikir secara matang. Pengendara motor di bawah umur ini seharusnya diberi sanksi tegas berupa hukuman yang dapat membuat jera dan mungkin berpikir ulang untuk menggunakan sepeda motor itu lagi. Seperti halnya pemberian pendidikan berlalu lintas, pemanggilan orang tua, dan lain-lain.
             Peran serta orang tua juga sangatlah penting. Mereka harus mampu mendidik anak dengan tidak mengajari anak menggunakan sepeda motor karena sebenarnya anak di bawah umur yang mampu menggunakan sepeda motor dibayang-bayangi oleh kematian. Oleh karena itu, penyuluhan dan hukuman bagi orang tua yang membiarkan anaknya menggunakan sepeda motor perlu digalakkan supaya menekan jumlah kematian akibat kecelakaan kendaraan bermotor.  
            Bahkan peran kepolisian juga bisa saja menjadi penyebab kecelakaan. BAGIAN INI SEBENARNYA TERDIRI DARI 3 KALIMAT TAPI SAYA SENSOR KARENA MENYEKUTUKAN PIHAK TERTENTU. Saya berharap dengan cerita di atas, Bapak Walikota bersama instansi terkait lebih mengetahui fakta yang terjadi di lapangan dan tentunya lebih menekan hal-hal yang mampu menyebabkan tingginya angka kecelakaan di Kota Salatiga ini.
            Surat ini saya sampaikan bukan semata-mata hasil opini dan karangan dari saya saja, tetapi sepucuk surat ini juga merupakan fakta dari sebuah kisah di mana banyak orang yang saya kenal menjadi korban kecelakan.
            Masa muda adalah masa berapi-api
 Janganlah engkau wahai orang tua menggagalkanya
            Karena apabila ajal menjemput hilanglah masa yang berapi-api tersebut
            Sekian surat yang saya sampaikan, saya berharap kebaikan Bapak untuk lebih sering membuka pendapat dari rakyat yang tentunya sepenuh hati menghormati Bapak Walikota. Jika ada tutur kata yang mungkin kurang berkenan di hati Bapak, saya mohon maaf.    

                                                                                                                                                                                                                                               



Yufi Mahendra Wardana

anda berkesan. . .saya harap dengan surat ini bukan hanya bapak walikota saja yang mendengar tapi termasuk instansi terkait yang di dalamnnya.
THANK U COY

Comments

Post a Comment

Mari tinggalkan komentar

Popular posts from this blog

Jamaluddin Al-Afgani dan Muhammad Abduh (tokoh-tokoh penting Muslim)

Company Visit HMJA KOMISI FE UII 2014/2015

Unggah Ungguh Basa Jawa